Kamis, 21 Februari 2013

Lima tokoh pemimpin legendaris namun ateis

0 komentar



Ateis merupakan pemikiran berdasarkan ilmu pengetahuan dan rasionalitas. Faham ini lebih menitik beratkan penghargaan pada manusia itu sendiri. Bagi mereka, Tuhan tidak ada sebab bukan merupakan benda berwujud atau non-material. Mereka hanya percaya pada hal mereka lihat dan saksikan sendiri sehingga mereka bisa menyatakan itu ada.

Bukan hanya orang biasa, banyak pemimpin legendaris ternyata tidak percaya Tuhan. Ada yang kejam seperti Pol Pot membunuh ribuan orang. Dia tidak peduli tindakannya itu bakal menghadapi pengadilan Tuhan kelak. Namun, ada pula yang berpikir menjadi ateis satu-satunya cara menghargai sesama manusia. Seperti pikiran pemenang Nobel Perdamaian 1995, Yitzhak Rabin. Dia bilang percuma percaya Tuhan jika masih ada rasa benci dan tidak berkelakukan baik pada manusia lain.

Ini dia lima pemimpin legendaris namun ateis. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.

1. Mao Zedong
 
     Pemimpin Revolusi Komunis China Mao Zedong lahir pada 1893 disebut-sebut tidak memercayai adanya Tuhan atau ateis. Ini berkaitan dengan faham dianutnya Komunis. Secara umum komunisme berlandasan pada teori Materialisme Dialektika dan Materialisme Historis tidak bersandarkan pada kepercayaan mitos, takhayul dan agama dengan demikian tidak ada pemberian doktrin pada rakyatnya. Nyatanya Mao malam menerapkan pemikirannya yakni Maoism, dianggap aliran agama baru bagi pengikut diktator China itu. Meski ateis, namun sejumlah puisi ciptaan dia malah bercerita soal surga, dewa-dewi, roh, dan lain-lain dianggap tidak punya bentuk dan tidak ada kebenaran materi.

2. Jawaharlal Nehru

      Jawaharlal Nehru merupakan perdana menteri pertama dan terlama memimpin India. Nehru lahir pada 1889 dan dikenal ateis selalu mengkritik agama. Beberapa kali dia mengatakan setiap keterangan tentang Tuhan dan sifat-Nya tidak masuk akal. Dia percaya segala sesuatu terjadi sebab adanya kekuatan dan harapan dari dalam diri. "Saya telah bergantung dan tumbuh sepenuhnya dari cara kerja pikiran dan saya tidak melihat ada hal lain mencampurinya," ujar Nehru. Nehru meyakini agama itu hal mistis dan samar. Mempunyai agama sama seperti menyerahkan hidup pada lautan untuk diseret ombak tanpa tujuan jelas.

Rabu, 20 Februari 2013

Hewan-hewan Lucu dan Unik yang Langka di Indonesia

0 komentar
1. Bayi Sugar Glider

    Bayi Sugar Glider (Petaurus Breviceps) atau nama Indonesia Oppossum Layang bersandar pada pemiliknya di kawasan MH Tamrin, Jakarta, Minggu (16/12). Sugar Glider (Petaurus Breviceps) merupakan tupai pohon kecil marsupial yang hidup di hutan belantara Australia, Indonesia(Papua), Papua Nugini, dan Tasmania, nama manis dan hewan suka meluncur di ketinggian hingga kelihatannya bisa terbang melayang.

2. Tarsius Bancanus Saltattor

    Seekor Tarsius Bancanus Saltattor hinggap di sebuah pohon di kawasan ecowisata Batu Mentas Belintung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (9/12). Hewan yang oleh masyarakat Bangka Belitung di kenal sebagai Pelilean itu merupakan hewan khas Belitung yang terancam punah karena habitatnya berkurang akibat aktivitas perambahan hutan untuk pertambangan timah.

Bermain Dengan Sahabat cipt: Mu'adz Akmal Yusuf

0 komentar


Bermain Dengan Sahabat

            Sebelumnya kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah swt, Karena kita masih diberi kesehatan olehnya dan karena ialah saya bisa menulis cerpen keseharian saya ini.  Saya mau memperkenalkan diri dulu, nama saya Mu’adz Akmal Yusuf sering dipanggil Kemal. Saya anak kedua dari 3 saudara, kakak dan adik saya perempuan. Hobi saya bermain komputer dan bermain bola, Cita-cita saya menjadi Ahli Mesin( bukan bengkel ).Saya Kelas 9 dan sekolah di SMPN 2 Bekasi (berketepatan kelas 9.2)di kelas 9.2 ini banyak teman yg enak jika diajak ngobrol tetapi mereka juga sering sekali menjahili saya dengan cara apapun(mungkin bisa dibilang hobi)tapi saya selalu sabar ketika dijahili seperti itu, pernah saya membalas mereka tapi Cuma 1 orang saja yang kena jebakan saya. Keseharian saya cuma bermain game di komputer, bermain bola, Belajar, dan Les (Makan dan Mandi sudah termasuk). Nama sahabat saya adalah Rifki, Rafi (Mereka ini kakak beradik), Aldi, Arly, Arya (Mereka juga kakak beradik). Oh iya kadang-kadang sahabat itu bisa baik banget sama kita kayak malaikat dan kadang-kadang juga mereka jahat banget sama kita kayak syaitan. Tetapi kalo mereka berbuat jahat janganlah dibalas dengan kejahatan juga akan baiknya jika kita membalasnya dengan kebaikan. Ya walaupun saya ada rasa ingin membalas mereka yg selalu mengejek dan menjahili saya, tetapi semua itu saya serahkan kepada Allah biar dia yg membalas semua kejahatan mereka. Jika mereka berbuat baik kepada saya didalam benakku terpikir “Tumben banget sama gw ?biasanya jahilin gw” tapi yasudahlah memang didunia ini kita harus bersabar mungkin itu adalah sebuah Ujian untuk saya. Karena itu kehidupan kadang pahit kadang nikmat.
Baiklah saya akan menceritakan kehidupan sehari-hari saya.
           


Kebersihan, Kantin, dan Guru di Sekolah gue

0 komentar
Gue mau ceritain tentang kebersihan, kantin, dan guru-guru di sekolah gue

1. Kebersihan di sekolah gue itu sangat bagus, tidak ada yang membuang sampah sembarangan, toiletnya pun bersih, tidak bau, bersih deh pokoknya.

2. Kantin di sekolah gue juga lengkap ada ayam bakar, nasi goreng, pizza, hotdog, burger, lengkap deh pokoknya kalo mau makan tinggal pilih.

3. Kalo tentang guru sih disekolah gue sifatnya tuh macem-macem, sebagai berikut

Kamis, 07 Februari 2013

Perbedaan Yang Mencolok Antara Budaya Jepang Dan Indonesia

0 komentar
1. Ketika di kendaraan umum:
Jepang: Orang-orang pada baca buku atau tidur.
Indonesia: Orang-orang pada ngobrol, ngegosip, ketawa-ketiwi cekikikan, ngelamun, dan tidur.

2. Ketika makan dikendaraan umum:
Jepang: Sampah sisa makanan disimpan ke dalam saku celana atau dimasukkan ke dalam tas, kemudian baru dibuang setelah nemu tong sampah.
Indonesia: Dengan wajah tanpa dosa, sampah sisa makanan dibuang gitu aja di kolong bangku/dilempar ke luar jendela.

3. Ketika dikelas:
Jepang: Yang kosong adalah bangku kuliah paling belakang.
Indonesia: Yang kosong adalah bangku kuliah paling depan.

4. Ketika dosen memberikan kuliah:
Jepang: Semua mahasiswa sunyi senyap mendengarkan dengan serius.
Indonesia: Tengok ke kiri, ada yang ngobrol. Tengok ke kanan, ada yg baca komik. Tengok ke belakang, pada tidur. Cuma barisan depan aja yang anteng dengerin, itu pun karena duduk pas di depan hidung dosen!

5. Ketika diberi tugas oleh dosen:
Jepang: Hari itu juga siang atau malemnya langsung nyerbu perpustakaan atau browsing internet buat cari data.
Indonesia: Kalau masih ada hari esok, ngapain dikerjain hari ini!

6. Ketika terlambat masuk kelas:
Jepang: Memohon maaf sambil membungkukkan badan 90 derajat, dan menunjukkan ekspresi malu dan menyesal gak akan mengulangi lagi.
Indonesia: Slonong boy & slonong girl masuk gitu aja tanpa bilang permisi ke dosen sama sekali.